
Warna-warna netral seperti abu-abu, krem, dan putih pudar sangat populer dalam beberapa tahun terakhir, tetapi kami mulai melihat tren untuk menambahkan warna yang lebih cerah pada dekorasi rumah. Tidak masalah warna apa yang Anda pilih: Yang penting, dapatkah Anda hidup dengan warna-warna ini dan apakah Anda akan menikmatinya? Perlu diingat bahwa warna dapat mempengaruhi suasana hati kita. Warna-warna jenuh cerah secara visible dramatis, sedangkan warna dengan nada abu-abu cenderung lebih netral daripada terang atau pastel.
Jika Anda memiliki meja kayu yang belum dicat, tentukan apakah Anda ingin mempertahankan nada kayu alami. Beberapa kayu secara alami berwarna terang (seperti pinus, abu, atau ek putih), sementara beberapa lainnya berwarna gelap (mahoni atau kenari), dan yang lainnya berwarna coklat kemerahan (seperti ceri atau rosewood). Kayu yang lebih gelap seringkali sangat berharga dan mahal, sedangkan kayu yang lebih murah seperti pinus sering dicat atau diwarnai dengan warna yang berbeda. Sebagian besar noda kayu tersedia dalam berbagai lapisan akhir, dalam components berbahan dasar minyak atau air, dan biasanya akan menggelapkan warnanya.
Warna cat menawarkan banyak pilihan. Untuk meja ruang makan, warna hijau memberi nuansa alam dan harmoni. Cobalah hutan hijau, teal, atau alpukat. Oranye dikaitkan dengan keluarga dan keramahan. Sebagai warna yang hangat, warna ini juga memberikan perasaan semangat. Pertimbangkan oranye terakota pucat, warna labu yang kaya, atau oranye kesemek cerah dengan nada merah muda.